Ukraina Berduka, 3 Petugas Palang Merah Tewas Diserang Rusia

Admin_pmigorontalo/ Mei 2, 2025/ Berita

Kabar duka kembali menyelimuti Ukraina. Tiga petugas Palang Merah dilaporkan tewas setelah kendaraan mereka diserang oleh pasukan Rusia di wilayah Bakhmut, Ukraina timur. Insiden tragis yang terjadi pada Kamis (18/1/2024) ini menambah panjang daftar korban jiwa dalam konflik yang berkepanjangan, sekaligus menyoroti bahaya yang dihadapi para pekerja kemanusiaan di zona perang.

Menurut laporan dari kantor berita Reuters, yang dikutip dari Ukrinform, kendaraan yang membawa para petugas Palang Merah tersebut terkena serangan di tengah upaya mereka memberikan bantuan kemanusiaan. Tiga petugas tewas seketika akibat serangan tersebut.

Serangan mematikan ini sontak menuai kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dan pemerintah Ukraina. ICRC melalui juru bicaranya, Oleksandr Vlasenko, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyampaikan duka cita mendalam atas kehilangan nyawa para kolega mereka. Mereka menegaskan bahwa serangan yang menargetkan pekerja kemanusiaan dan aset Palang Merah merupakan pelanggaran serius terhadap hukum humaniter internasional. Para petugas Palang Merah seharusnya dilindungi dan diizinkan untuk menjalankan tugas mereka tanpa rasa takut akan menjadi target serangan.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, juga mengecam keras serangan tersebut. Dalam pidatonya, ia menyebut serangan ini sebagai bukti lain dari kebrutalan Rusia dan ketidakpedulian mereka terhadap norma-norma internasional. Ia menekankan bahwa para petugas Palang Merah adalah individu yang tidak bersenjata dan berdedikasi untuk menyelamatkan nyawa.

Tragedi ini menjadi pengingat yang menyakitkan akan dampak brutal perang terhadap semua pihak, termasuk mereka yang berupaya meringankan penderitaan.

Kehilangan tiga nyawa petugas Palang Merah adalah duka yang mendalam bagi komunitas kemanusiaan global dan menambah kesedihan mendalam bagi rakyat Ukraina yang terus berjuang di tengah konflik yang belum menunjukkan tanda-tanda berakhir. Dunia internasional mendesak adanya investigasi menyeluruh atas insiden ini dan menuntut pertanggungjawaban atas tindakan kekerasan yang merenggut nyawa para pahlawan kemanusiaan tersebut. Semoga keadilan dapat ditegakkan dan tragedi serupa tidak terulang kembali.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !

Share this Post